Peternak Bali.jpeg

Denpasar, Balinesia.id – Kaum tani di Bali tampaknya masih harus harus berjuang dan bersabar lebih keras dalam melakoni perannya sebagai petani. Pasalnya, berdasarkan perhitungan Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali per bulan November 2022, kaum tani di Bali belum mampu memenuhi kebutuhan hidupnya.

Petani Bali Belum Mampu Penuhi Kebutuhan Rumah Tangga

balinesia

Petani Bali.jpeg

Denpasar, Balinesia.id - Indeks Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Bali pada April 2022 dibandingkan Maret 2022 turun sebesar 0,8 persen. Penurunan terjadi di subsektor tanaman pangan dan hortikultura Bali yang turun lebih dari 2 persen.

NTP Tanaman Pangan dan Hortikultura Bali pada April 2022 Turun Lebih dari 2 Persen

Sektor perikanan menjadi salah satu andalan ekspor Kaltara.

ekspor perikanan

&nbsp;DENPASAR, Media Bali - Petani Bali tampaknya belum memenuhi kebutuhan hidup dan produksi pertaniannya. Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS) Provins

NTP Naik 0,12 Persen, Petani Bali Belum Mampu Penuhi Kebutuhan

Seorang petani di wilayah Badung, Bali, berjalan di pinggir jalan pada siang hari. Tampak mobil melintas di jalan, sementara di bagian kirinya hamparan tanaman padi mulai ranum.

Tani.jpg

Denpasar, Balinesia.id - Indeks Nilai Tukar Petani (NTP) Bali pada bulan September 2021 terpantau kembali naik. Namun, sayangnya nilai yang jadi salah satu indikator daya beli petani masih tetap di bawah nilai nasional.

Kesejahteraan Petani Bali Naik 0,12 Persen, namun Masih di Bawah Angka Nasional

Lahan pertanian Bali di kawasan Mambal, Badung.

Pertanian.jpg

Denpasar, Balinesia.id - Indeks Nilai Tukar Petani (NTP) Bali pada Agustus 2021 tercatat naik 0,33 persen dibanding sebulan sebelumnya. Meski demikian, petani tampaknya masih merugi, sebab NTP-nya belum mencapai 100.

NTP Bali Naik 0,33 Persen, Petani Masih Merugi

Pelepasan ekspor biji kakao Jembrana ke Jepang tahun lalu oleh Gubernur Bali, Wayan Koster.

Koster rilis kakao.jpeg

Jakarta, Balinesia.id - Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengharaplan seluruuh kabupaten/kota di setiap provinsi di Indonesia bisa mengekspor komoditas pertanian. Ke depan, pihaknya pun berjanji akan menaikkan volume ekspor komuditas pertanian hingga tiga kali lipat.

Mentan: Tak Ada Kabupaten/Kota yang Tak Bisa Ekspor

Jeruk.jpg

Bangli, Balinesia.id – Pengendalian hama menjadi salah satu tantangan bagi petani, termasuk pada tanaman holtikultura atau tanaman perkebunan. Lalu, apa saja hama yang sering menyerang tanaman holtikultura dan bagaimana penanganannya?

NTP Bali

Petani Bali Belum Mampu Penuhi Kebutuhan Rumah Tangga

NTP Tanaman Pangan dan Hortikultura Bali pada April 2022 Turun Lebih dari 2 Persen

NTP Naik 0,12 Persen, Petani Bali Belum Mampu Penuhi Kebutuhan

Kesejahteraan Petani Bali Naik 0,12 Persen, namun Masih di Bawah Angka Nasional

NTP Bali Naik 0,33 Persen, Petani Masih Merugi

Mentan: Tak Ada Kabupaten/Kota yang Tak Bisa Ekspor

Tidak Selalu Kimiawi, Ini Beberapa Jenis Hama Tanaman Holtikultura dan Cara Pengendaliannya