Rai Mantra Didaulat Jadi Ketum Ikatan Alumni Universitas Udayana Periode 2023 -2027

Denpasar, Balinesia.id  - Secara aklamasi Musyawarah Pleno Ikatan Alumni Universitas Udayana (IKAYANA) mendaulat mantan Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharma Wijaya Mantra, sebagai ketua umum IKAYANA periode 2023-2027

Musyawarah IAKAYAN digelar di Gedung Agrokomplek Kampus Unud Jalan PB. Sudirman Denpasar, Jumat 17 Matret 2023.

Rai Mantra merupakan calon tunggal Ketum periode 2023-2027, yang diajukan Komisarat IKAYANA Fakultas Ekonomi , Komisariat Khusus Ilmu Manajemen dan Pengurus Daerah Kabupaten Jembrana. Usulan pencalonan Rai Mantra langsung disetujui peserta Muspleno IKAYANA dari komesariat dan pengda IKAYANA dari berbagai daerah.

• Kisah Inspiratif Ibu Maria Kuliahkan Anak Berkat Karya Tenun Ikat Warna Alam
• Lestarikan Budaya Leluhur, Mahasiswa KKN PPM Unwar Ajak Anak Muda Kembali Tekuni Kerajinan Gerabah Binoh
• 242 Cakep Lontar Masyarakat Berhasil Teridentifikasi Selama Festival Konservasi Lontar BBB V Bergulir

Pimpinan sidan muspleno IKAYANA pun mengesahkan terpilihnya Rai Mantra sebagai Ketum IKAYANA yang baru.

Ketua Panitia Musyawarah Pleno 2023 Dewa Made Bayu Atmaja Darmawan, S.Kom., M.Cs. menjelaskan musyawarah pleno diikuti oleh 16 komisariat dan komisariat khusus, serta 13 pengurus daerah.

“Hal ini menunjukkan alumni Unud sudah berpartisipasi untuk kemajuan Indonesia dalam berbagai bidang dan wilayah. Anggota IKAYANA tersebar di berbagai daerah mulai dari   wilayah Jakarta dan Jawa Barat (Jakjabar), Jawa Timur, Kalimantan Timur,” tuturnya.

• Komitmen Rawat Persaingan Usaha Sehat, Angkasa Pura I Terima Sertifikat Program Kepatuhan Persaingan Usaha
• Rangkaian Ngusaba Kadasa Pura Ulun Danu Batur Dimulai Tilem Kasanga
• Tingkatkan Kapasitas SDM hingga Lahirkan Lulusan Antikorupsi: Optimisme Rektor Baru Unwar Jadikan Institusinya Unggul di ASEAN

Dewa Bayu menjelaskan tema yang diusung pada muspleno IKAYANA adalah Sinergi dan  solidaritas untuk IKAYANA yang berintegritas.

Ditambahkan, selain anggota IKAYANA juga dihadiri undangan dari ikatan alumni kampus-kambpus Besar di Indonesia seperti ILUNI, KAGAMA, Alumni IPB, Alumni ITB, maupun Alumni ITS.

Ketua Senat Akademis Unud Prof. Dr. Ir. I Gede Mahardika, M.S. mengingatkan kepengurusan IKAYANA 2023-2027 yang akan bertugas terkait peran alumni dalam pengembangan sebuah universitas. Guru Besar Fapet ini mengandaikan alumni sebagai katalisator atau zat mempercepat reaksi namun tidak ikut bereaksi.

IKAYANA, tegasnya, memang tidak ikut pada manajmen di PT tetapi berpera sangat penting baik dalam pengembangan akademik dan non-akademik seperti saat program studi menyusun kurikulum, alumni pasti diundang untuk memberikan masukan karena mereka tahun kondisi diluar kampus. “Berkaitan dengan pelaksanaan  Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), mahasiswa diharapkan ikut mengambil pendidikan diluar kampus selama 3 semester. Kontribusi alumni, katanya, membimbing atau memfasilitas mahasiswa yang berMBKM.

Penasehat IKAYANA Dr. I Made Mangku Pastika, bangga sebagai alumni Universitas Udayana. Mantan Gubernur Bali ini berharap pengurus IKAYANA nantinya mampu menyusun dan merealisasikan program yang mampu menumbuhkan kecintaan, dan nilai tambah pada anggotanya. 
“Setidaknya IKAYANA mampu sebagai tempat berlindung saat ada masalah,” tegas Mangku Pastika. Ketua Umum IKAYANA 2019-2023 Prof. Ir. I Made Suparta Utama, M.S., Ph.D  2010 – 2018 menjelaskan saat ini IKAYANA memiliki kas sebesar Rp. 650 Juta.

“Uang sebesar itu cukup untuk menjalankan roda organisasi., “tuturnya. Pelaksanaan Muspleno 2023 berjalan lancar dan dalam suasana kekeluargaan.

Sejumlah alumni yang hadir menyatakan akan berpartisipasi penuh dalam meningkatkan dinamika organisasi IKAYANA ke depannya. Rai Mantra sendiri menyampaikan apresiasi yang tinggi atas kepercayaan alumni Unud yang mempercayainya sebagai nakhoda IKAYANA 2023-2027. ***