Feature
Bukan Hitung Domba, Ahli Justru Sarankan 10 Tips Berikut Jika Anda Susah Tidur
JAKARTA - Istilah "menghitung domba saat susah tidur" sering kali digunakan sebagai metafora untuk mencoba mengatasi masalah kesulitan tidur atau insomnia. Hal ini karena teknik menghitung domba saat susah tidur dikenal memiliki manfaat yang dipercaya mampu mengalihkan pikiran atau meresapi keadaan yang tenang.
Ide di baliknya adalah bahwa dengan membayangkan diri menghitung domba yang melompat pagar, seseorang dapat meredakan kegelisahan dan menciptakan kondisi mental yang lebih rileks.
Dokter L.Kenneth Zweig M.D menulis untuk Psychology Today bahwa salah satu penyebab paling umum dari tidak bisa tidur adalah kurang tidur.
- Inilah Penyebab dan Gejala Pneumonia yang Harus Anda Waspadai
- Ketidaktepatan Pemerintah Menghitung Alokasi Solar Subsidi
- Inilah Pengaruh Kesehatan Mental Terhadap Kondisi Keuangan
Di era yang serba sibuk dan serba cepat ini tidur memang kerap dikaitkan sebagai aktivitas yang tidak produktif. Sehingga kita cenderung mengesampingkannya untuk aktivitas lain.
Cara Atasi Susah Tidur atau Insomnia
“Melakukan hal ini mengganggu kesehatan tubuh kita. siklus tidur alami, membuat tidur menjadi lebih rumit setelah kita akhirnya mencobanya,” terang Dokter L.Kenneth Zweig M.D.
Lebih lanjut L.Kenneth Zweig M.D menyebutkan 10 hal-hal yang bisa Anda lakukan saat susah tidur:
- Jaga agar kamar tidur Anda tetap gelap. Cobalah warna gelap atau kenakan masker penutup mata.
- Pastikan untuk memiliki tempat tidur dan bantal yang nyaman dan nyaman.
- Lakukan olahraga aerobik setiap hari, namun jangan dalam 2-3 jam sebelum tidur.
- Cobalah latihan anaerobik seperti push-up atau sit-up selama 1-2 menit sebelum tidur. Hal ini bisa Ini membantu mengonsumsi adrenalin ekstra yang mungkin mencegah tidur.
- Pertahankan waktu tidur dan bangun yang teratur, termasuk di akhir pekan.
- Batasi alkohol; coba akhir pekan saja.
- Hindari layar setidaknya 30 menit sebelum tidur.
- Hentikan kafein setelah jam 1-2 siang.
- Dapatkan sinar matahari di siang hari (yaitu pergi ke luar).
- Renungkan sebelum tidur.
Zweig juga mengatakan ada kalanya kita terlalu cemas dan berpikiran negatif sebelum tidur hingga kesulitan menutup mata dan memiliki tidur yang berkualitas.
Ranjang dan kasur yang seharusnya menjadi tempat nyaman justru berubah menjadi tempat dimana Anda merasa cemas.
- Waspada! Ini 4 Pemanis Buatan Terburuk untuk Dikonsumsi
- TikTok Dikabarkan Shop Sedang Jalin Komunikasi dengan Sejumlah E-Commerce
- 5 Cara Aman Pinjam Uang dari Teman dan Keluarga
“Jika demikian, berhentilah mencoba. Bangun dan tinggalkan kamar tidur. Lakukan sesuatu yang tenang dan di ruangan lain, seperti membaca buku fiksi atau mengerjakan teka-teki silang atau Sudoku hingga Anda mengantuk lagi. Jangan melakukan apa pun dengan ponsel Anda atau apa pun yang berhubungan dengan pekerjaan atau kehidupan nyata,” pungkas Zweig.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rumpi Rahayu pada 02 Dec 2023