5 Kebiasaan Buruk yang Merusak Smartphone Anda

JAKARTA - Saat ini para produsen smartphone semakin banyak dan semakin sering mengeluarkan berbagai produk baru. Tidak mengherankan jika rasanya ponsel pintar menjadi ketinggalan zaman hanya dalam waktu beberapa bulan saja.

Terlepas dari apakah Anda percaya atau tidak dengan teori ‘keusangan ponsel terencana’, tetap ada kemungkinan besar kebiasaan buruk yang dapat merusak ponsel Anda seiring berjalannya waktu. Berikut penjelasannya.

Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Ponsel

Membeli atau Menggunakan Kabel Murah

Cara paling mudah menghancurkan ponsel Anda adalah menggunakan kabel pengisi daya yang murah dan tidak bermerek. Pada umumnya, kabel-kabel tersebut dapat merusak perangkat Anda secara permanen.

Tidak hanya itu, ada risiko lebih buruk lagi yaitu membuat Anda terbakar atau tersengat listrik. Oleh karena itu, coba belilah pengisi daya dari merek terkenal atau terpercaya. Kemudian, setelah Anda memiliki kabel pengisi daya yang berkualitas, perlakukan dengan hati-hati dan jangan menyalahgunakannya.

• Waspada! Jemaah Haji yang Simpan Air Zamzam di Koper Bagasi Bisa Kena Denda Rp25 Juta
• 7 Kebiasaan Buruk yang Merusak Komputer dan Laptop Anda
• 3 Strategi Jitu Agar Anda Tak Tergantikan oleh AI

Tidak Menggunakan Case

Anda mungkin menyukai tampilan ponsel tanpa casing karena terlihat lebih bersih. Namun perlu diketahui bahwa risikonya tidak sepadan.

Serpihan dan retakan kecil dapat merusak struktur dan memperbesar kemungkinan terjadinya kerusakan ponsel dalam skala besar.

Tidak hanya itu adanya retakan kecil tersebut dapat merusak nilai jual kembali ponsel Anda saat ingin menjualnya untuk melakukan upgrade.

Terlalu Sering Menguras Baterai

Baterai ponsel dapat menurun seiring berjalannya waktu. Setelah beberapa tahun, masa pakai baterai maksimal tidak akan setinggi saat perangkat masih baru.

Hal-hal tersebut memang tidak dapat dihindari. Namun, kebiasaan buruk dapat mempercepat degradasi baterai dan merusak baterai ponsel lebih cepat.

Terlalu Sering Selfie di Bawah Air

Tidak ada gadget yang benar-benar tahan air, terlepas dari klaim yang produsen berikan. Perangkat tertentu mungkin lebih kedap air daripada ponsel lainnya, namun selalu ada kemungkinan air dapat masuk ke dalam komponen ponsel dan semakin sering Anda memaparkan perangkat ke air, semakin Ada menurunkan ketahanannya.

Tidak Mempraktikkan Perilaku Keamanan yang Baik

Terlalu banyak orang yang dengan cepat membuang rasa aman demi kepuasan yang cepat. Contohnya adalah dengan melakukan pembaruan software atau sistem operasi.

Setiap pembaruan akan memberikan patch keamanan terbaru. Hal itu dapat melindungi perangkat Anda dari malware dan masalah serius lainnya.

Oleh karena itu, jangan menunda memperbarui sistem operasi. Pastikan aplikasi Anda juga diperbarui karena sering kali aplikasi tersebut berisi perbaikan bug dan pembaruan keamanan serupa yang membuat Anda tetap aman.

• Waspada! Ini Deretan Modus Penipuan Saat Ramadan
• 5 Rekomendasi Destinasi Wisata dengan Hawa Sejuk di Jawa Tengah
• Catat! Ini Daftar Ponsel Xiaomi yang Bisa Update Android 15

Itu tadi beberapa kebiasaan buruk yang dapat merusak smartphone atau laptop Anda. Hati-hati!