Feature
5 Hal yang Terjadi pada Tubuh Saat Anda Minum Teh Hijau
JAKARTA - Teh adalah salah satu pilihan minuman paling populer yang kerap dinikmati berbagai masyarakat dari seluruh dunia. Baik Anda menyukai teh dengan warna hijau, hitam, atau oolong, ketiganya berasal dari tanaman Camellia sinensis yang sama.
Namun, saat memproduksi teh hijau, daun teh segera dikukus untuk mencegah fermentasi agar daun teh tetap hijau.
Selama ribuan tahun, pengobatan dari Timur telah merekomendasikan teh hijau karena manfaat kesehatan yang dibawanya. Saat ini juga telah diketahui bahwa teh hijau dapat meningkatkan kesehatan, seperti mengurangi kadar lemak tubuh dan gula darah hingga meningkatkan kesehatan otak.
- 5 Bukti Sarapan Dapat Menurunkan Berat Badan
- Pemerintah Atur Regulasi Cadangan Pangan untuk Jaga Stabilitas Bahan Pokok
- Ketahui Perbedaan dari Wanprestasi dan Penipuan
Lalu, apa saja manfaat dari minum teh hijau untuk kesehatan tubuh? Simak penjelasan berikut ini.
Manfaat Minum Teh Hijau
1. Kesehatan Kulit Tetap Terjaga
Menurut studi yang dipublikasikan pada Current drug targets. Immune, endocrine and metabolic disorders, menyebutkan bahwa teh hijau diketahui memiliki kandungan polifenol yang dipercaya membantu melindungi kulit dari sinar UVB yang dapat menyebabkan kanker kulit melanoma dan nonmelanoma.
Efek yang dibawa oleh teh hijau ini diamati baik secara topikal maupun oral. Laporan ini ternyata bukanlah penemuan pertama terkait teh hijau dan kesehatan kulit.
Hal ini karena pada laporan tahun 2012, menemukan bahwa suplemen teh hijau diketahui mampu membantu mengatasi jerawat, rosacea, dan komplikasi terkait kulit lainnya.
2. Menurunkan Risiko Terkena Beberapa Jenis Kanker
Salah satu manfaat teh hijau yang paling banyak didokumentasikan adalah sifat anti kankernya. Ribuan penelitian mendokumentasikan bahwa kandungan polifenol yang ada di teh hijau dan senyawa bioaktif lainnya mampu mencegah beberapa jenis kanker termasuk kanker payudara, kolorektal, hati, ovarium, prostat, mulut, dan kulit.
3. Mendapatkan Antioksidan
Sebagai bentuk teh yang tidak difermentasi, teh hijau menyediakan lebih banyak katekin yang bermanfaat dibandingkan teh hitam atau oolong. Katekin sendiri merupakan subkategori flavonoid yang ditemukan dalam konsentrasi tinggi secara alami pada daun tanaman Camellia sinensis.
4. Menjaga Kesehatan Otak
Jika Anda sedang mencari cara untuk menjaga otak tetap berpikir tajam seiring bertambahnya usia, cobalah mempertimbangkan untuk menambahkan teh hijau ke diet Anda sehari-hari. Dalam penelitian yang diterbitkan di Frontiers in Aging Neuroscience, teh hijau telah terbukti meningkatkan daya ingat dan fungsi eksekutif pada orang lanjut usia serta membantu mengurangi stres oksidatif.
5. Teh Hijau Mencegah Diabetes Tipe 2
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa teh hijau dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa dan risiko terkena diabetes tipe 2. Teh hijau juga terbukti membantu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga insulin yang diproduksi oleh pankreas dapat lebih efisien menjaga kadar gula darah tetap normal.
Teh hijau juga ikut membantu melindungi kadar gula darah normal. Teh hijau membantu melindungi sel-sel yang memproduksi insulin dan flavonoid yang ada di dalam teh dapat membantu menghilangkan radikal bebas berbahaya serta meredakan peradangan.
- Jokowi Ungkap Alasan Pemerintah Bangun Industri Pupuk di Papua
- Waduh, Tunggakan Utang Pinjol Rp100 Ribu Bisa Hambat Pengajuan KPR Subsidi!
- TikTok Dikabarkan Shop Sedang Jalin Komunikasi dengan Sejumlah E-Commerce
Itu tadi manfaat kesehatan yang Anda peroleh jika rutin mengonsumsi teh hijau. Tertarik untuk meminumnya mulai dari sekarang?